Implementasi Penguatan Pendidikan Karakter Berbasis Kelas pada Peserta Didik SMP Negeri 2 Biak

Agustus 13, 2023


Masalah dalam penelitian ini di fokuskan pada Implementasi Penguatan pendidikan karakter Berbasis kelas menurut Permendikbud Nomor 20 tahun 2018 pasal 6. Jenis penelitian yang di gunakan pada penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Kegiatan penelitian ini dilakukan dengan cara wawancara, observasi dan dokumentasi . Jenis data kualitatif merupakan data yang diperoleh dari hasil observasi, wawancara dan dokumentasi melalui kepala sekolah,wakil kepala sekolah, guru mata pelajaran, wali kelas dan peserta didik. Berdasarkan penelitian yang dilakukan ditemukan bahwa SMP Negeri 2 Biak kota yang merupakan sekolah unggulan di Kabupaten Biak-Numfor dengan Akreditasi A, telah menerapkan Implementasi Penguatan pendidikan karakter berbasis kelas, hanya perlu ditingkatkan, hal ini ditandai dengan sarana dan prasarana yang harus dilengkapi, lebih dioptimalkan juga profesionalisme dari guru-guru mata pelajaran dalam menyusun dan menerapkan nilai-nilai penguatan pendidikan karakter berbasis kelas (perangkat pembelajaran/RPP), menerapan dalam evaluas ini penting di maksimalkan, support dari manajemen sekolah yang harus lebih di tingkatkan lagi, melalui kerjasama dengan guru dan orang tua, juga konsistensi guru mata pelajaran dalam menerapkandan evaluasi nilai-nilai penguatan pendidikan karakter di kelas. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah upaya guru dan pihak manajeman sekolah dalam membentuk karakter peserta didik disekolah harus lebih di tingkatkan lagi melalui sarana dan prasarana yang lebih memadai, workshop dan seminar yang diikuti oleh guru-guru juga keaktifan manajemen sekolah dalam memanage agenda bakat dan kompetensi siswa secara rutin.

Pendidikan karakter berbasis kelas ingin menegaskan bahwa ruang kelas bukanlah sekadar ruang biasa atau ruang rutinitas antara siswa dan guru berinteraksi dalam sebuah penyelesaian target pembelajaran akademis semata. Ruang kelas di sekolah merupakan ruang yang sangat penting, bukan hanya hal akademis, juga dalam proses pembentukan karakter. Perspektif tentang kelas juga sangat penting ketika sekolah ingin menjadikan posisi karakter sama pentingnya dengan akademis.

Perspektif kelas hanya sebagai tempat pengembangan aspek akademis atau prestasi akademis, perlu
diimbangi dengan perspektif kelas sebagai fokus pengembangan karakter. Pendidikan karakter berbasis kelas bukan hanya merupakan tanggung jawab seorang guru, melainkan tanggung jawab bersama orangtua dan siswa sendiri. Guru, dengan beberapa peran yang dimiliki sesuai dengan perspektif terhadap kelas, melibatkan dan memberi kesempatan kepada siswa, yang juga memiliki peran, dalam penguatan pendidikan karakter di dalam kelas. Partisipasi orang tua pun sangat berarti dalam pendidikan karakter berbasis kelas. Keberhasilan implementasi pendidikan karakter berbasis kelas merupakan rancangan usulan yang terbaik (win-win proposition).

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan sebelumnya terkait dengan implementasi pengelolaan projek penguatan pendidikan karakter berbasis kelas makan, dapat penulis simpulkan sebagai : Implementasi Penguatan Pendidikan Karakter melalui integrasi dalam pembelajaran Kegiatan Intrakurikuler (Perangkat pembelajaran dan berintegrasi ke semua mata pelajaran), Kegiatan Ekstrakurikuler (Kegiatan Pramuka, Osis, bakat, minat dan bakti sosial) dan Program Literasi Sekolah pada SMP Negeri 2 Biak Kota sudah di terapkan hanya kurang optimal dapat di lihat dari program literasi sekolah yang di upayakan 15 menit pertama sebelum mulai kegiatan belajar mengajar, jarang di terapkan oleh guru, kurang maksimalnya integrasi nilai-nilai pada penguatan pendidikan karakter berbasis kelas pada perangkat pembelajaran dan masih perlu di evaluasi kembali rutinitas dan ketertiban kegiatan pramuka, Osis, Bakat, Minat Dan Bakti sosial).

Penguatan pendidikan karate. 2. Implementasi penguatan pendidikan karakter berbasis kelas melalui perencanaan pengelolaan kelas di SMP Negeri 2 Biak Kota sudah berjalan dengan baik, ditandai dengan pengaplikasian Model Pembelajaran, Kegiatan Kerohanian, Kegiatan Pembiasaan (Disiplin, jujur, bermoral, gotong royong, bekerja sama, tanggungjawab, santun, peduli dan percaya diri) namun dalam pelaksanaannya harus lebih di maksimalkan. 3. Implementasi penguatan pendidikan karakter berbasis kelas melalui evaluasi pembelajaran/pembimbingan di SMP Negeri 2 Biak Kota Kegiatan Penilaian (Assesment) Sikap, Kegiatan Penilaian (Assesment) Pengetahuan dan Kegiatan Penilaian (Assesment) ketrampilan sudah diterapkan dengan baik hanya harus lebih di tingkatan ditandai dengan kurangnya tenaga guru Bimbingan Konseling. 4. Implementasi penguatan pendidikan karakter berbasis kelas melalui pengembangan muatan lokal di SMP Negeri 2 Biak Kota Kegiatan Kurikulum kearifan lokal telah berjalan dengan baik hanya masih perlu lagi untuk ditingkatkan pola kontroling disebabkan karena beberapa kegiatan peminatan belum berjalan dengan teratur dan kontinyu.

You Might Also Like

1 comments

  1. zaman skarang sdh banyak teknologi yang dikembangkan, yuk anak¹ muda mengembangkan teknologi tersebut. ingat kata Ki hajar Dewantara "Dimana ada kemerdekaan disitulah harus ada disiplin yang kuat"
    yuk kita membawa Indonesia kita agar tetap merdeka dengan cara mengembangkan teknologi kita secanggih-canggih nya

    BalasHapus

Terbaru

Unggulan

Webinar SERAYU: Meningkatkan Ruang Belajar Unggul Melalui Edukasi

Cilacap, 20 Oktober 2023 - Sahabat Teknologi, dalam kolaborasi dengan Balai Layanan Platform Teknologi (BLPT) Pusdatin Kemendikbudristek, te...

Terpopuler